Subscribe Us

ksk logo.jpg

Khadijah al-Kubra dalam Pusaran Rindu


Oleh : Dr. Ahmad Mujahid

Kubaca kisah menjelang
Ajal kematianmu,
Bundaku Khadijah al-Kubra
Air mata kecintaanku padamu

Mengalir menjatuhi
Membasahi wajah gelapku
Berlumpur dosa mata butaku
Terkotori maksiat telinga tuliku
Terpenjara dalam lisan kufurku

Nandamu berharap
Wahai Bundaku Khadijah al-Kubrah
Semoga air mata kecintaanku menjernihkan kembali
Wajah gelapku

Sejernih dan kecemerlangan wajahmu
Yang telah dijatuhi air mata
Kecintaan Ilahi ayahandaku, suamimu
Rasulullah Saw Kekasih Ilahi

Wahai Bundaku
Bagaimana engkau
Khawatir dan takut akan siksa kubur
Sementara kain kafanmu dari
Kain kafan kesucian Ilahi
Wahai Bundaku bagaimana, Engkau
Masih khawatir akan siksa kubur
Sementara seluruh kekayaanmu
Telah ditukar dengan kekayaan Ilahi

Seluruh kemuliaanmu
Telah Engkau tukar dengan kemuliaan Rabbani
Kebangsawananmu di mata manusia
Tergantikan kebangsawanan al-Malik Mulk

Bagaimana Engkau khawatir Bundaku
Akan siksa kubur
Rasul kekasih Allah Mencintaimu
Dengan kesempurnaan Cinta Ilahi
Allah pun mencintaimu

Bundaku, Engkau kecintaan kekasih Allah

Gambar : dictio.id

Posting Komentar

0 Komentar