PALESTINA BAKTIKU PADAMU
Waktu aku sisihkan padamu
Untuk mengenangmu dalam peristiwa
Aku berburu khabar tentang kisahmu
Di negerimu penuh luka, penuh darah
Piluh dan derita yang tak terperihkan
Aku baca peristiwa demi peristiwa
Memahamimu dalam peristiwa
Kadang aku menangis kadang gembira
Aku menangis karena deritamu
Aku gembira karena musuhmu ketar-ketir
Dan aku mengutuk tak kuasa atas kebiadaban
Sambil berharap dengan jalan derita
Engkau akan segera meneguk kemerdekaan
Di sisi malam aku sisihkan waktu
Mengasah belati kalimat
Untuk aku hujamkan di jantung Zionis
Karena hanya itu yang aku mampu
Palestina sekelumit baktiku
Hanya menghadiri demonstrasi
Untuk memberi sekedar dukungan
Dan berharap merdeka segera terwujud
Di sini di negeriku, Indonesia
Bendera Palestina sering dikibarkan
Free-free Palestina terdengar lantang
Doa-doa kami terus terucap
Agar Kemerdekaan negerimu terwujud
Makassar, 26.06.2024
PALESTINA DAN LUKISAN DARAH
Tanah Palestina bergelimang darah
Agresor tersohor dalam kebengisan
Para syahid bahkan anak-anak balita
Antri dalam barisan sebagai syuhada
Gaza, Rafah penuh kisah pembantaian
Tak ada tempat bersembunyi
Rumah sakit bahkan sekolah
Menjadi sasaran empuk para tiran durjana
Bedil, rudal dan bom silih berganti
Mencari sasaran pembantaian
Tak ada iba apa lagi kemanusiaan
Nyawa hanya mainan semata
Setiap jengkal tanah bersaksi dengan darah
Setiap peristiwa terekam dengan nyawa
Setiap tangis berkisah piluh berbalut derita
Tentang serdadu zionis yang biadab
Kaum Zionis abadi dalam kebiadaban
Tersohor dalam Genosida
Tertulis dalam dinding sejarah
Zionis berhati binatang bersifat dajjal
Makassar, 28.06.2024
NEGERI DARAH
Air mata darah berkisah duka dan pilu
Tentang setiap tetes air mata anak-anak
Bercampur darah membasahi sekujur tubuh
Beriring lepasnya roh dari tubuh
Air mata darah menoreh kisah
Tentang Negeri Para nabi
Tentang Al-Aqsa tempat persinggahan
Baginda Muhammad ke Sidratul Muntaha
Klausal pengabdian hamba pada Tuhan
Air mata darah menggores jiwa
Memotret kisah ajal tak berbatas
Karena daging dan tulang-tulang
Terpisah oleh bom berton-ton
Air mata darah kini menyatu dalam Derita
Kelaparan, kehausan, luka & duka
Mayat bergelimpangan memenuhi bumi Gaza
Berserahkan di bawah reruntuhan rumah
Air mata darah kini
Melawan dengan darah syuhada
Al-Qassam melintasi sudut-sudut kota Gaza
Merayu Tuhan dengan cara syahid
Untuk meraih kemerdekaan hakiki
Palestina tanah sejuta syahid
Negeri dalam lukisan darah
Berhias dengan ruh syuhada
Menuju taman-taman surgawi
Makassar, 29.06.2024
dipersembahkan oleh : Tadjuddin Noer
gambar : https://www.vecteezy.com/free-photos/save-palestine
0 Komentar